Bukakabar - Ketika berbicara tentang Juventus, yang terbayang di kepala bukan hanya klub besar dengan segudang trofi. Lebih dari itu, Juventus adalah simbol kebanggaan, kerja keras, dan mentalitas juara. Klub ini punya sejarah panjang yang dibangun oleh banyak legenda, dan salah satu nama yang selalu melekat di hati penggemar adalah Alessandro Del Piero.
Namun, dalam beberapa tahun terakhir, Juventus tampak kehilangan sebagian dari “jiwanya”. Meskipun masih kompetitif di Serie A, banyak pihak merasa ada sesuatu yang hilang: semangat khas Juve yang dulu begitu kuat. Di tengah situasi itu, muncul desakan agar Del Piero kembali ke klub — bukan sebagai pemain, tapi sebagai bagian dari manajemen.
Dorongan ini tidak datang dari sembarang orang. Mantan bek Juventus, Nicola Legrottaglie, secara terbuka meminta agar klub segera “menjemput” sang legenda. Ia yakin kehadiran Del Piero bisa menjadi kunci dalam mengembalikan citra dan identitas Bianconeri yang sempat memudar.
Tapi apa sebenarnya alasan di balik seruan ini? Mengapa kehadiran Del Piero dianggap penting, bahkan mendesak, untuk Juventus saat ini? Yuk, kita bahas satu per satu.
Juventus Sedang Mencari Jati Diri Baru
Juventus saat ini sedang berada di persimpangan besar. Klub baru saja menyelesaikan rapat pemegang saham pada November 2025, di mana Gianluca Ferrero kembali ditetapkan sebagai presiden klub. Di sisi lain, Giorgio Chiellini kini sudah bergabung dalam struktur manajemen. Langkah ini dianggap positif karena Chiellini adalah sosok yang sangat dihormati dan paham betul tentang DNA klub.
Namun, bagi banyak pengamat, langkah itu belum cukup. Juventus dinilai perlu menghadirkan figur lain yang bisa memperkuat fondasi nilai-nilai klub. Dan di situlah nama Alessandro Del Piero kembali muncul ke permukaan.
Nicola Legrottaglie, yang pernah bermain bersama Del Piero, menilai bahwa Juventus saat ini butuh “citra yang kredibel”. Menurutnya, klub memerlukan sosok yang bukan hanya cerdas secara taktik, tapi juga punya karisma dan integritas tinggi. Dalam pandangannya, Chiellini sudah langkah awal yang bagus, tapi kehadiran Del Piero akan melengkapi puzzle itu.
Del Piero, Lebih dari Sekadar Legenda
Del Piero bukan hanya pemain besar di masa lalu. Ia adalah simbol kesetiaan yang sulit dicari di sepak bola modern.
Bayangkan saja, ketika Juventus terdegradasi ke Serie B akibat skandal Calciopoli pada 2006, Del Piero tidak pergi. Ia tetap bertahan, memimpin tim kembali ke Serie A, dan menunjukkan arti sesungguhnya dari kata loyalitas.
Selama 19 tahun membela Juventus, Del Piero tampil lebih dari 700 kali dan mencetak ratusan gol. Ia membawa klub meraih banyak trofi domestik dan Eropa. Tapi yang membuatnya istimewa bukan hanya statistik. Ia dikenal rendah hati, profesional, dan selalu menempatkan klub di atas kepentingan pribadi.
Bahkan setelah pensiun, Del Piero tetap menunjukkan kecintaannya kepada Juventus. Ia sering hadir di laga penting, memberikan dukungan terbuka, dan menolak berbicara buruk tentang klub. Dengan reputasi seperti itu, banyak orang percaya bahwa hanya dia yang bisa menjadi penyatu antara masa lalu dan masa depan Juventus.
Alasan Mengapa Juventus Perlu “Menjemput” Del Piero
Sekarang mari kita masuk ke alasan konkret mengapa banyak pihak menilai Del Piero perlu kembali ke Juventus — bukan sebagai simbol semata, tapi sebagai bagian penting dalam struktur klub.
1. Mengembalikan Kredibilitas Klub
Setelah beberapa tahun penuh gejolak, Juventus memang butuh memperkuat citra. Skandal keuangan dan masalah hukum yang menimpa manajemen sebelumnya sempat menurunkan reputasi klub di mata publik.
Kehadiran Del Piero akan menjadi sinyal kuat bahwa Juventus serius untuk membangun kembali kepercayaan publik.
Del Piero punya nama bersih, dihormati oleh pemain, media, dan penggemar di seluruh dunia. Dengan menempatkannya di posisi strategis, Juventus bisa menunjukkan bahwa klub kembali berpegang pada nilai kejujuran dan integritas.
2. Menghidupkan Kembali “Sentuhan Juventus”
Legrottaglie menilai Juventus mulai kehilangan sentuhan khasnya — etos kerja, disiplin, dan rasa memiliki. Menurutnya, kehadiran Del Piero bisa menjadi pengingat bagi semua orang di dalam klub tentang arti mengenakan seragam hitam putih.
“Del Piero punya karisma, kedalaman berpikir, dan rasa syukur yang luar biasa,” begitu kira-kira pesan yang disampaikan Legrottaglie.
Dengan masuknya Del Piero, Juventus bisa menciptakan suasana baru di ruang ganti. Ia bisa menjadi mentor bagi pemain muda dan penghubung antara manajemen dengan skuad. Pendekatan ini sudah terbukti efektif di banyak klub besar Eropa yang mengembalikan legenda mereka ke kursi manajemen, seperti Xavi di Barcelona atau Maldini di AC Milan.
3. Memperkuat Hubungan dengan Fans
Bagi fans, Del Piero bukan hanya legenda, tapi bagian dari keluarga. Selama bertahun-tahun, banyak suporter merasa hubungan mereka dengan klub mulai renggang.
Keputusan manajemen yang sering berubah, performa tim yang fluktuatif, dan gaya komunikasi yang kaku membuat fans kehilangan kedekatan emosional.
Mengembalikan Del Piero akan menghidupkan kembali semangat komunitas. Fans akan merasa bahwa klub kembali ke akar sejarahnya. Sosok yang mereka cintai hadir lagi, kali ini bukan di lapangan, tapi di ruang rapat.
Bahkan hanya dengan melihat Del Piero duduk di kursi direksi, fans sudah merasa lebih percaya dan bangga. Ia bisa menjadi wajah baru Juventus yang membawa aura positif, baik di Italia maupun di mata dunia.
4. Menginspirasi Generasi Baru Pemain
Pemain muda Juventus seperti Kenan Yildiz, Fabio Miretti, dan Matias Soulé membutuhkan figur panutan. Mereka butuh contoh nyata tentang bagaimana menjadi bagian dari Juventus, bukan sekadar pemain profesional.
Del Piero bisa memainkan peran itu dengan sempurna. Ia bisa menjadi mentor dalam hal sikap, profesionalitas, dan semangat juang. Kehadirannya di kamp latihan, bahkan hanya untuk berbicara dengan pemain, bisa berdampak besar pada mentalitas tim.
Dalam dunia sepak bola modern yang serba cepat, nilai-nilai klasik seperti dedikasi dan loyalitas kadang terlupakan. Kehadiran Del Piero akan mengingatkan semua orang di dalam klub bahwa mengenakan logo Juventus berarti memikul tanggung jawab besar.
Bagaimana Del Piero Bisa Berperan di Juventus?
Pertanyaan selanjutnya: jika benar Juventus menjemputnya, posisi apa yang paling tepat untuk Del Piero?
Ada beberapa kemungkinan yang bisa dipertimbangkan.
1. Direktur Identitas Klub
Peran ini bisa difokuskan untuk menjaga dan mengembangkan nilai-nilai Juventus. Del Piero bisa memimpin program internal yang mengajarkan sejarah, etika, dan filosofi klub kepada pemain muda. Ia bisa menjadi penghubung antara akademi dan tim utama agar semangat “La Vecchia Signora” tidak hilang di generasi baru.
2. Duta Global Juventus
Sebagai legenda yang dikenal di seluruh dunia, Del Piero juga bisa menjadi wajah global Juventus. Ia bisa terlibat dalam kampanye internasional, kerja sama bisnis, dan promosi klub di berbagai negara. Reputasinya akan memperkuat citra Juventus di luar lapangan.
3. Posisi Manajemen Olahraga
Jika Del Piero ingin terlibat lebih dalam, ia bisa bekerja bersama Chiellini dalam manajemen sepak bola. Kombinasi keduanya akan menciptakan keseimbangan antara pengalaman, strategi, dan nilai-nilai klub. Chiellini bisa fokus pada analisis teknis, sementara Del Piero fokus pada aspek budaya dan karakter.
Kehadiran Legenda, Bukan Sekadar Romantisme
Beberapa orang mungkin menganggap ide mengembalikan Del Piero hanya sebagai langkah romantis. Tapi pandangan itu salah besar.
Dalam banyak kasus, kehadiran legenda terbukti bisa membawa perubahan nyata. Lihat saja Barcelona yang memulangkan Xavi sebagai pelatih. Klub itu berhasil kembali menemukan arah dan identitasnya.
Del Piero bukan hanya legenda yang disukai fans. Ia juga orang yang paham dunia manajemen modern. Dalam beberapa tahun terakhir, ia aktif di dunia bisnis, siaran olahraga, dan akademi sepak bola di luar negeri. Artinya, ia punya pengalaman luas untuk membantu Juventus bukan hanya secara simbolik, tapi juga strategis.
Chiellini dan Del Piero: Kombinasi yang Ideal
Legrottaglie menilai bahwa duet antara Chiellini dan Del Piero di manajemen bisa menjadi langkah brilian.
Chiellini membawa semangat juang dan pendekatan profesional modern, sementara Del Piero membawa nilai sejarah dan karisma.
Kombinasi ini bisa menciptakan keseimbangan unik dalam struktur manajemen. Keduanya mewakili dua generasi Juventus yang berbeda tapi sama kuat dalam hal dedikasi.
Dengan mereka di dalam klub, Juventus tidak hanya memiliki otoritas teknis, tapi juga moral dan emosional yang kuat.
Tantangan yang Harus Dihadapi
Meski terdengar sempurna, langkah mengembalikan Del Piero tentu memiliki tantangan.
Pertama, klub harus menentukan peran yang jelas. Del Piero harus tahu batas tanggung jawabnya agar tidak tumpang tindih dengan manajemen yang ada.
Kedua, ekspektasi publik akan sangat tinggi. Fans berharap banyak dari figur sepopuler Del Piero. Jika hasilnya tidak terlihat cepat, kritik bisa datang dengan mudah.
Ketiga, Del Piero sendiri harus siap menghadapi tekanan besar. Dunia manajemen sangat berbeda dengan dunia pemain. Namun, melihat kedewasaan dan kecerdasannya, banyak pihak percaya ia mampu menghadapinya dengan elegan.
Apa Dampak Jika Juventus Benar-Benar Menjemputnya?
Jika rencana ini benar terjadi, dampaknya bisa besar bagi Juventus.
Pertama, klub akan kembali memiliki identitas yang kuat dan dihormati. Kedua, hubungan dengan fans akan kembali hangat. Ketiga, pemain muda akan termotivasi dan lebih terarah.
Secara bisnis, nama Del Piero juga bisa mendongkrak nilai merek Juventus. Ia punya pengaruh besar di Asia, Amerika, dan Australia. Dalam dunia modern yang menuntut sinergi antara sepak bola dan bisnis, hal ini tentu sangat berharga.
Kesimpulan: Saatnya Juventus Pulang ke Akar Sejati
Pada akhirnya, alasan mengapa Juventus harus menjemput Del Piero bukan hanya soal nostalgia. Ini tentang mengembalikan jiwa klub yang selama ini terasa hilang.
Del Piero adalah simbol kesetiaan, kehormatan, dan semangat. Ia adalah sosok yang mengerti arti logo Juventus di dada, bukan hanya sekadar lambang.
Kehadirannya di manajemen bisa menjadi awal era baru. Sebuah era di mana Juventus kembali membangun kejayaan dengan dasar nilai-nilai sejati.
Dan mungkin, ketika Del Piero akhirnya duduk di kursi direktur klub, kita semua akan merasa bahwa Juventus benar-benar “pulang” ke rumahnya sendiri.
Komentar0