Bukakabar - Kalau kamu pernah berkunjung ke Bandung, pasti setuju kalau kota ini bukan cuma soal udara sejuk dan pemandangan indah. Bandung juga surganya pecinta kuliner. Hampir di setiap sudut kota, ada saja makanan menggoda yang bikin perut nggak bisa tenang. Dari jajanan pinggir jalan sampai makanan yang sudah naik kelas jadi oleh-oleh kekinian, semua punya cita rasa yang khas.
Bandung terkenal sebagai tempat lahirnya banyak inovasi kuliner. Anak mudanya kreatif dan suka bereksperimen dengan rasa. Makanan tradisional diolah ulang jadi versi modern tanpa kehilangan sentuhan khasnya. Inilah yang membuat kuliner Bandung selalu menarik untuk diburu, baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara.
Dalam artikel ini, kita akan membahas 20 makanan khas Bandung kekinian lengkap dengan kisaran harganya. Kamu bisa menjadikannya panduan kuliner saat berlibur ke kota kembang ini. Yuk, siapkan catatan, karena banyak banget makanan yang wajib kamu coba!
1. Seblak
Siapa yang bisa menolak semangkuk seblak pedas? Makanan ini sudah jadi ikon kuliner Bandung sejak beberapa tahun lalu. Seblak dibuat dari kerupuk aci yang direbus, lalu dicampur bumbu pedas dan berbagai topping seperti ceker, bakso, sosis, dan mie.
Sensasi kenyal dan pedasnya bikin nagih. Versi kekiniannya bahkan ada seblak mozzarella dan seblak kering yang renyah. Harga seblak bervariasi, mulai dari Rp 10.000 sampai Rp 25.000 per porsi, tergantung isi dan level pedas yang kamu pilih.
Di Bandung, seblak mudah ditemukan di hampir setiap sudut kota. Banyak juga warung yang menyediakan seblak dengan konsep “level pedas” seperti sambal khas anak muda.
2. Batagor
Batagor adalah singkatan dari bakso tahu goreng. Camilan ini sudah ada sejak lama dan kini jadi ikon kota Bandung. Potongan tahu berisi adonan ikan tenggiri digoreng hingga renyah, lalu disiram saus kacang kental yang gurih.
Cita rasanya perpaduan antara gurih, renyah, dan sedikit manis dari bumbu kacang. Versi kekiniannya hadir dengan saus pedas modern, bahkan ada yang dikemas frozen untuk oleh-oleh. Harga batagor dimulai dari Rp 10.000 per porsi, sedangkan versi beku bisa mencapai Rp 90.000 hingga Rp 180.000 per paket.
Batagor sangat cocok disantap sore hari sambil menyeruput teh manis hangat.
3. Mie Kocok
Mie kocok termasuk kuliner legendaris Bandung yang masih hits sampai sekarang. Mie ini punya kuah kaldu sapi kental dengan topping kikil, tauge, dan seledri. Rasanya gurih dan sedikit berlemak, cocok dimakan saat cuaca dingin.
Proses penyajiannya unik. Sebelum disajikan, mie dikocok dalam saringan logam di air panas, makanya disebut mie kocok. Harganya berkisar Rp 25.000 sampai Rp 35.000 per porsi, tergantung tempat dan tambahan lauk.
Sekarang banyak varian modern seperti mie kocok pedas, mie kocok bakso, hingga mie kocok iga.
4. Surabi Kekinian
Surabi dulu dikenal sebagai jajanan tradisional dari tepung beras dan santan. Namun di Bandung, surabi sudah naik kelas jadi camilan modern. Ada banyak topping menarik seperti cokelat, keju, durian, hingga matcha.
Teksturnya lembut dengan aroma arang panggangan yang khas. Rasanya bisa manis atau gurih tergantung topping pilihanmu. Harga surabi cukup terjangkau, mulai dari Rp 8.000 hingga Rp 20.000 per buah.
Biasanya surabi paling nikmat disantap sore hari dengan segelas teh hangat sambil menikmati suasana Bandung.
5. Bandros
Bandros merupakan camilan jadul yang kembali populer. Terbuat dari campuran tepung beras dan kelapa parut, bandros dipanggang di cetakan khas hingga bertekstur garing di luar tapi lembut di dalam.
Kini, bandros hadir dalam versi kekinian dengan topping seperti cokelat, keju, dan susu kental manis. Harganya mulai dari Rp 2.000 hingga Rp 10.000 per buah.
Bandros cocok disantap pagi hari sebagai sarapan ringan atau teman minum kopi sore.
6. Colenak
Colenak merupakan singkatan dari “cocol enak”. Bahan dasarnya adalah tape singkong yang dibakar lalu disiram dengan gula merah cair dan parutan kelapa.
Cita rasanya legit dan lembut. Kini colenak banyak dikreasikan dengan tambahan saus keju atau durian. Harga seporsinya sekitar Rp 9.000 hingga Rp 15.000, tergantung varian dan tempat kamu beli.
Camilan ini paling pas disantap hangat-hangat di malam hari.
7. Cilok
Cilok berasal dari kata “aci dicolok”. Bentuknya bulat kecil seperti bakso tapi terbuat dari tepung kanji. Disajikan dengan tusuk sate dan disiram saus kacang atau sambal pedas.
Cilok adalah salah satu jajanan paling murah di Bandung. Harganya mulai dari Rp 500 per butir, atau sekitar Rp 5.000–10.000 per porsi.
Sekarang ada versi kekinian seperti cilok isi keju, cilok bakar, dan cilok goreng pedas.
8. Cireng dan Basreng
Cireng adalah singkatan dari “aci digoreng”. Jajanan ini punya tekstur renyah di luar tapi kenyal di dalam. Sementara basreng adalah “bakso goreng” yang dikeringkan dan diberi bumbu pedas.
Keduanya sangat populer sebagai camilan pedas khas Bandung. Harga cireng mulai dari Rp 5.000 per porsi, sedangkan basreng kemasan dijual sekitar Rp 15.000–30.000 per bungkus.
Banyak anak muda Bandung menjual versi kekinian dengan bumbu rasa balado, barbeque, hingga keju pedas.
9. Nasi Tutug Oncom
Makanan ini merupakan sajian khas Sunda yang sederhana tapi menggugah selera. Nasi dicampur oncom yang ditumbuk dan dibumbui, lalu disajikan dengan lalapan, sambal, serta lauk seperti ayam goreng atau tempe.
Rasanya gurih dengan aroma khas oncom. Harga seporsinya mulai dari Rp 20.000–30.000, tergantung lauk tambahan.
Nasi tutug oncom sangat cocok untuk makan siang karena porsinya mengenyangkan dan rasanya rumahan banget.
10. Tahu Susu Lembang
Kalau kamu jalan ke Lembang, pasti banyak menemukan tahu susu. Teksturnya lembut dan rasanya lebih gurih karena dicampur susu segar saat proses pembuatan.
Tahu ini bisa digoreng langsung atau dimakan dengan sambal cocol. Selain itu, tahu susu juga sering dijadikan oleh-oleh. Harganya bervariasi, mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 25.000 per kemasan tergantung ukuran.
Tahu susu punya cita rasa ringan yang cocok dimakan kapan saja.
11. Pisang Bolen
Pisang bolen adalah salah satu oleh-oleh paling terkenal dari Bandung. Adonannya seperti pastry dengan isian pisang, keju, atau cokelat.
Rasanya lembut dan manis dengan aroma mentega yang khas. Banyak merek ternama di Bandung menjual bolen dengan berbagai rasa modern. Harga per kotak berkisar Rp 30.000 hingga Rp 45.000.
Cocok untuk dibawa pulang sebagai buah tangan setelah liburan di Bandung.
12. Combro
Combro adalah camilan berbahan dasar singkong parut yang diisi oncom pedas, lalu digoreng sampai garing. Namanya berasal dari “oncom di jero”, artinya oncom di dalam.
Camilan ini memiliki rasa gurih dan sedikit pedas. Kini banyak penjual combro yang menambahkan variasi isian seperti sosis atau keju. Harga combro sekitar Rp 2.000–5.000 per buah.
Combro paling enak disantap hangat bersama cabai rawit segar.
13. Gehu Jeletot
Gehu adalah tahu isi tauge yang digoreng. Versi “jeletot” berarti sangat pedas. Gehu jeletot punya isian cabai, wortel, dan kadang sosis kecil yang menambah cita rasa.
Teksturnya renyah di luar dan lembut di dalam. Harganya sekitar Rp 3.000–5.000 per buah.
Gehu jeletot sering dijadikan camilan sore yang menggugah selera, terutama bagi pencinta makanan pedas.
14. Tempe Gila
Namanya saja sudah menarik perhatian. Tempe gila adalah tempe goreng yang dibalut bumbu pedas manis. Banyak juga yang menambahkan topping seperti keju parut atau saus modern.
Cita rasanya gurih, renyah, dan sedikit pedas. Harganya mulai dari Rp 10.000–20.000 per porsi.
Tempe gila jadi salah satu camilan favorit anak muda karena rasanya tidak membosankan.
15. Keripik Maicih
Siapa yang tidak kenal keripik Maicih? Inilah pelopor camilan pedas modern khas Bandung. Keripik singkong ini terkenal dengan level pedasnya yang ekstrem, mulai dari level 1 hingga level 10.
Kini banyak varian baru seperti keripik basreng, seblak kering, hingga makaroni pedas. Harga satu bungkusnya sekitar Rp 15.000–30.000, tergantung ukuran dan tingkat pedas.
Camilan ini cocok dibawa bepergian karena tahan lama dan ringan.
16. Kopi Aroma
Untuk para penikmat kopi, jangan lewatkan kopi legendaris asal Bandung ini. Kopi Aroma dikenal dengan proses pemanggangan tradisional dan aroma khasnya.
Ada dua jenis utama: kopi robusta dan arabika. Rasanya kuat dan klasik, cocok untuk pecinta kopi hitam. Harga kopi Aroma mulai dari Rp 25.000 per 100 gram, tergantung jenis bijinya.
Kopi ini juga sering dijadikan oleh-oleh khas Bandung karena kemasannya elegan dan mudah dibawa.
17. Martabak Bandung
Martabak Bandung dikenal punya tekstur tebal dengan isian melimpah. Versi manis berisi cokelat, keju, kacang, dan topping kekinian seperti Oreo atau Nutella.
Sementara martabak telur berisi daging cincang dan daun bawang. Harga martabak bervariasi, mulai dari Rp 30.000 hingga Rp 80.000, tergantung ukuran dan topping.
Beberapa kedai martabak di Bandung kini berinovasi dengan warna adonan dan rasa unik seperti red velvet dan pandan.
18. Rujak Cuka
Kalau kamu suka rasa segar, rujak cuka bisa jadi pilihan. Isinya campuran sayur dan buah seperti kol, timun, dan nanas yang disiram bumbu cuka pedas.
Rasanya asam, pedas, dan manis sekaligus. Rujak ini biasanya dijual dalam porsi kecil seharga Rp 10.000–15.000.
Rujak cuka cocok disantap siang hari untuk menyegarkan mulut setelah makan makanan berat.
19. Wajit Cililin
Wajit Cililin merupakan oleh-oleh khas Bandung Barat. Terbuat dari ketan, gula merah, dan kelapa, lalu dibungkus daun jagung.
Teksturnya kenyal dan manis alami. Wajit biasanya tahan lama, cocok untuk dibawa ke luar kota. Harga satu bungkus wajit sekitar Rp 20.000–25.000, tergantung ukuran.
Makanan ini jadi pilihan banyak wisatawan sebagai oleh-oleh manis khas Bandung.
20. Gepuk Nyonya Ong
Terakhir ada Gepuk Nyonya Ong, olahan daging sapi khas Bandung yang sudah melegenda. Daging dipukul sampai empuk, lalu dimasak dengan bumbu manis gurih.
Rasanya mirip rendang tapi lebih ringan dan kering. Gepuk dijual dalam bentuk kemasan yang bisa bertahan lama. Harga berkisar Rp 50.000–100.000 per bungkus, tergantung berat dan jenis daging.
Gepuk cocok dijadikan lauk saat makan nasi hangat di rumah.
Penutup
Bandung memang nggak pernah kehabisan ide dalam urusan kuliner. Dari makanan tradisional sampai versi modern yang hits di media sosial, semua punya daya tarik masing-masing. Setiap suapan membawa cerita tentang budaya Sunda yang hangat dan penuh kreativitas.
Kalau kamu berencana liburan ke Bandung, jangan lupa cicipi beberapa makanan di atas. Bawa juga beberapa untuk oleh-oleh agar keluarga di rumah ikut merasakan kelezatan khas kota kembang.
Dengan harga yang masih ramah di kantong dan variasi rasa yang luas, kuliner Bandung selalu berhasil membuat siapa pun jatuh cinta. Jadi, siap menjelajah Bandung lewat rasa hari ini?
Komentar0