
Bukakabar - Sepak bola Inggris selalu menghadirkan cerita menarik setiap pekannya. Persaingan yang ketat, gol-gol indah, hingga lahirnya rekor baru selalu menjadi bagian yang tak terpisahkan dari Premier League.
Salah satu kisah terbaru datang dari Mohamed Salah, bintang asal Mesir yang sudah menjadi ikon Liverpool. Dalam pertandingan melawan Burnley di Turf Moor, Minggu (14/9/2025), Salah kembali mencatatkan namanya dalam sejarah.
Liverpool yang tampil dominan sepanjang pertandingan sebenarnya mengalami kesulitan membongkar pertahanan Burnley. Baru pada menit ke-94, mereka bisa memastikan kemenangan lewat gol Salah dari titik putih.
Penalti itu tercipta setelah handball yang dilakukan Hannibal Mejbri ketika mencoba menghalau crossing Jeremie Frimpong. Gol tunggal itu bukan hanya mengamankan tiga poin penting bagi Liverpool, tapi juga mengakhiri puasa gol Salah sejak pekan pertama.
Lebih dari itu, gol tersebut membawa Salah menorehkan pencapaian fenomenal. Ia kini resmi masuk ke dalam daftar empat besar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Premier League, melewati catatan legenda Andy Cole. Salah kini mengoleksi 188 gol sepanjang kariernya di liga ini, dengan rincian 186 gol untuk Liverpool dan 2 gol untuk Chelsea.
Pencapaian tersebut semakin menegaskan status Salah sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah menghiasi Premier League. Artikel ini akan membahas perjalanan Salah, kontribusinya untuk Liverpool, perbandingannya dengan legenda-legenda lain, serta peluangnya menyalip nama besar di daftar top skor sepanjang masa.
Perjalanan Karier Mohamed Salah di Premier League
Awal Karier Bersama Chelsea
Salah pertama kali datang ke Premier League pada 2014 saat bergabung dengan Chelsea. Namun, waktunya di Stamford Bridge tidak berjalan mulus. Ia hanya mencetak dua gol di liga sebelum akhirnya dipinjamkan ke Fiorentina dan AS Roma. Banyak yang menganggap kariernya di Inggris sudah berakhir.
Kebangkitan Bersama Liverpool
Semua berubah pada musim panas 2017 ketika Liverpool mendatangkannya dari AS Roma. Publik sempat meragukan keputusan ini, tapi Salah langsung membuktikan diri. Pada musim debutnya, ia mencetak 32 gol di Premier League, memecahkan rekor gol terbanyak dalam satu musim 38 pertandingan.
Sejak saat itu, Salah menjadi andalan utama Liverpool. Ia tidak hanya rajin mencetak gol, tapi juga memberikan banyak assist. Kombinasi kecepatannya, kemampuan dribel, dan penyelesaian akhir membuatnya menjadi mimpi buruk bagi bek lawan.
Kontribusi Konsisten Musim demi Musim
Dalam delapan musimnya bersama Liverpool, Salah selalu mencetak dua digit gol di Premier League. Konsistensinya luar biasa, bahkan ketika tim mengalami masa sulit. Hingga kini, total kontribusinya mencapai 273 gol di liga, terdiri dari 188 gol dan 85 assist. Angka itu unggul jauh dari pemain lain sejak 2017.
Gol Bersejarah ke Gawang Burnley
Pertandingan melawan Burnley bukan sekadar laga biasa. Liverpool saat itu membutuhkan kemenangan untuk menjaga posisi puncak klasemen. Burnley bertahan dengan rapat, memaksa Liverpool bekerja keras.
Pada menit 94, peluang emas datang. Crossing Frimpong mengenai tangan Hannibal Mejbri, dan wasit menunjuk titik putih. Salah yang maju sebagai eksekutor dengan tenang mengarahkan bola ke gawang. Gol ini menjadi penentu kemenangan sekaligus menorehkan sejarah baru.
Dengan gol tersebut, Salah melewati rekor Andy Cole yang memiliki 187 gol. Kini, namanya sejajar dengan para legenda Premier League seperti Alan Shearer, Harry Kane, dan Wayne Rooney.
Daftar Top Skor Sepanjang Masa Premier League
Berikut daftar sepuluh besar pencetak gol terbanyak Premier League hingga September 2025:
Peringkat | Nama Pemain | Jumlah Gol | Klub Utama |
---|---|---|---|
1 | Alan Shearer | 260 | Newcastle, Blackburn |
2 | Harry Kane | 213 | Tottenham, Bayern (eks-Premier League) |
3 | Wayne Rooney | 208 | Manchester United, Everton |
4 | Mohamed Salah | 188 | Liverpool, Chelsea |
5 | Andy Cole | 187 | Newcastle, Manchester United |
6 | Sergio Aguero | 184 | Manchester City |
7 | Frank Lampard | 177 | Chelsea |
8 | Thierry Henry | 175 | Arsenal |
9 | Robbie Fowler | 163 | Liverpool |
10 | Jermain Defoe | 162 | Tottenham, Portsmouth |
Dominasi Salah di Liverpool
Rekor Gol Penalti
Gol ke gawang Burnley juga menorehkan rekor baru untuk Liverpool. Salah kini menjadi pencetak gol penalti terbanyak bagi klub, dengan total 35 gol, melewati rekor Billy Liddell.
Mesin Gol Konsisten
Salah dikenal bukan hanya sebagai winger, tapi juga mesin gol utama. Sejak 2017, ia selalu menjadi top skor Liverpool di liga. Bahkan saat Sadio Mane dan Roberto Firmino masih ada, Salah tetap memimpin catatan gol.
Kontribusi di Luar Gol
Selain gol, Salah rajin memberi assist. Kreativitasnya membantu rekan setim seperti Darwin Núñez dan Luis DÃaz mendapatkan peluang emas. Ia bukan sekadar finisher, tapi juga playmaker.
Perbandingan Salah dengan Legenda Premier League
Alan Shearer
Shearer masih memegang rekor 260 gol. Ia dikenal sebagai striker murni dengan kemampuan finishing luar biasa. Salah lebih sering bermain sebagai winger, tapi jumlah golnya mendekati level striker legendaris ini.
Harry Kane
Kane kini di urutan kedua dengan 213 gol. Ia masih aktif bermain di luar Inggris, sehingga jumlah golnya di Premier League berhenti. Ini membuka peluang bagi Salah untuk mengejarnya.
Wayne Rooney
Rooney punya 208 gol, mayoritas bersama Manchester United. Salah hanya berjarak 20 gol darinya. Jika konsisten, ia bisa menyalip Rooney dalam dua musim ke depan.
Thierry Henry
Henry dianggap striker terbaik Arsenal. Dengan 175 gol, ia kini sudah dilewati Salah. Fakta ini semakin menegaskan status Salah di antara yang terbaik.
Peluang Salah Menyalip Rekor Lain
Target Terdekat: Wayne Rooney
Dengan 188 gol, Salah hanya butuh 21 gol untuk melewati Rooney. Jika mencetak 15–20 gol per musim, target ini sangat realistis.
Mengejar Harry Kane
Kane punya 213 gol. Artinya Salah butuh 26 gol lagi. Jika ia bertahan dua musim di Liverpool, peluang itu terbuka lebar.
Mengejar Alan Shearer
Rekor Shearer 260 gol memang masih jauh. Salah butuh 73 gol lagi. Jika ia bermain 3–4 musim lagi dengan rata-rata 20 gol, rekor ini masih mungkin dicapai, meski sangat menantang.
Faktor yang Mendukung Kesuksesan Salah
-
Konsistensi Performa
Sejak 2017, performanya hampir tidak pernah turun drastis. -
Fisik yang Prima
Salah jarang mengalami cedera panjang. -
Gaya Main Liverpool
Sistem Jurgen Klopp sangat mendukung gaya bermainnya. -
Mental Juara
Salah terbiasa tampil dalam tekanan. -
Disiplin Tinggi
Ia menjaga kondisi tubuh dan gaya hidup sehat.
Tantangan di Masa Depan
Walau peluangnya besar, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi Salah.
-
Usia: Saat ini Salah berusia 33 tahun.
-
Persaingan Internal: Liverpool kini memiliki banyak penyerang muda.
-
Adaptasi Sistem: Setelah Klopp pergi, mungkin sistem permainan berubah.
-
Motivasi: Salah harus tetap termotivasi untuk mengejar rekor.
Kesimpulan
Mohamed Salah kini resmi menjadi salah satu legenda Premier League. Dengan 188 gol, ia masuk peringkat keempat pencetak gol terbanyak sepanjang masa. Golnya ke gawang Burnley bukan sekadar penentu kemenangan Liverpool, tapi juga menorehkan sejarah besar.
Ia melewati Andy Cole, menyalip Thierry Henry, dan kini memburu Wayne Rooney serta Harry Kane. Walau masih jauh dari Alan Shearer, peluang tetap ada jika konsistensi terjaga.
Lebih dari sekadar angka, pencapaian Salah membuktikan bahwa kerja keras, konsistensi, dan disiplin bisa mengantarkan pemain ke level legenda. Bagi fans Liverpool dan pecinta sepak bola, perjalanan Salah menjadi bukti bahwa Premier League selalu menghadirkan cerita luar biasa.
Komentar0